Notice: WP_Theme_JSON_Resolver::get_user_data(): Error when decoding a theme.json schema for user data. Syntax error in /home/oentoro/oentoro/wp-includes/functions.php on line 6085
Assalamualaikum Wr. Wb.
Halo gaes, kali ini saya mau share pengalaman saya flash stock ROM Lenovo A7000. Sebelumnya saya mau cerita kenapa sampe harus flashing ke stock ROM lenovo. Dulu waktu awal setelah beli ( 3 bulan / 4 bulan setelah beli), sekitar bulan november / desember 2015, karena OS yang dipakai masih lolipop dan waktu itu menurut ane banyak aplikasi aplikasi bawaan yang nggak diperlukan, maka sayaputuskan untuk rooting sehingga dengan leluasa bisa hapus aplikasi bawaan seperti browser, kalkulator, video player, file browser, dsb. Di samping itu, pada OS versi lolipop di Lenovo A7000, space yang tersedia di internal memori berasa kurang untuk diinstall aplikasi dari Google Play. Dari 4 Gb space yang tersedia, hanya 2 Gb yang bisa dipakai. Sedangkan 2 Gb sudah dipakai oleh aplikasi sistem dan OS.
Hapus Aplikasi Bawaan
Setelah hapus aplikasi bawaan di atas, tentunya setelah di – root. Ternyata lenovo ngeluarin update OS terbaru untuk Lenovo A7000, yaitu Android Marshmallow. Nah, ketika saya mau update melalui OTA, ternyata update-annya nggak bisa diinstall alias error! Setelah baca – baca di berbagai forum, ternyata gagal update disebabkan karena aplikasi bawaan yang sayahapus di atas harus terpasang ketika melakukan OTA :(. Jadi bagi yang ingin melakukan root dan hapus aplikasi bawaannya, saya peringatin kalau ada sistem update melalui OTA, kemungkinan besar update melalui OTA akan gagal seperti yang pernah saya alamin di atas.
Selalu Backup Data Dulu
Nah, karena saya pengin bisa update Android marshmallow dan ingin Lenovo saya kembali seperti pas waktu beli (kurang lebih lah), saya putuskan untuk flash stock ROM. Sebelum saya flash stock ROM, saya backup dulu semua data data penting yang ada di ponsel (kontak, sms, message WA, media gambar, video, data apps dan lain sebagainya). Untuk melakukan backup di atas, saya menggunakan super backup. Super backup saya gunakan untuk mem-backup sms, kontak, dan call log.
Untuk bahan bahan melakukab flashing ROM adalah sebagai berikut:
1. Driver Lenovo a7000.
2. Stock ROM Lenovo a7000. Di sini ada dua pilihan, yang pertama adalah stock ROM versi marshmallow dan yang kedua adalah versi lolipop. Karena HH saya dulu pas beli pakai os versi lolipop, jadinya saya download yang versi lolipop.
3. SP Flash tools.
Ketiga bahan diatas bisa didapatkan di sini: ROM Lolipop.
Flash ke Stock ROM
Nah, jika bahan bahan diatas sudah siap semua, langsung masuk aja ya ke tahap berikutnya yuk.
- Pastikan bahwa baterainya sekitar 60% ke atas.
- Ekstrak hasil download yang tadi. Diekstrak dimana bebas sih, yang penting gampang untuk diakses.
- Pada hasil ekstrak tadi, terdapat folder bernama AIO_Upgrade_Tools_v5.1436.00.000, masuk ke dalam situ.
- Pada folder tersebut, terdapat aplikasi flash_tool.exe. Klik kanan aplikasi tersebut lalu run as administrator.
5. Buka file bernama MT6752_Android_scatter.txt
6. Hasilnya jika sukses akan terlihat kurang lebih seperti di bawah
7. Pilih menu options -> option. Pastikan bahwa di menu Download, pilihan DA DL All with checksum sudah tercentang.
8. Jika sudah terdownload klik button download, dan pastikan bahwa terpilih download only.
9. Matikan Lenovo A7000, cabut baterai dan tunggu kurang lebih sampai lima detik, pasang lagi baterai.
10. Jangan hidupkan handphone, hubungkan lenovo ke laptop dalam keadaan mati dan baterai terpasang.
11. Proses flashing akan berjalan, tunggu sampai selesai, perlu waktu sekitar 20-30 menitan untuk prosesnya.
12. Jika proses selesai, maka akan tampil tanda hijau di komputer seperti berikut:
13. Sekarang ponsel bisa dicabut dari usb. Nyalakan ponsel, dan tunggu kira kira 10-15 menit untuk boot pertama.
14. Taraa, akhirnya sukses juga flash ke stock ROM Lenovo A7000.
Setelah sukses melakukan flashing ke stock rom, yang saya lakuin adalah melakukan upgrade ke Android versi 6.0 (marshmallow) sampai mentok nggak ada update lagi. Ketika upgrade ke Android marshmallow, data data di handhpone akan hilang (pengalaman kemarin). Setelah berhasil upgrade, barulah data-data yang sudah dibackup di restore kembali ke keadaan semula. Berikut ssnya gan:
Sekian dulu share dari Saya, see you next time.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Pingback: Unroot Android dan Mengembalikan ke Pengaturan Pabrik – Caisar Oentoro
follback bos, kunjungi juga web saya
Follback bos, 😊😊